Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Wednesday 23 October 2013

PENGEMBANGAN MASYARAKAT



RINGKASAN KAPITA SELEKTA DAKWAH
(JURUSAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM)
OLEH: NURUL HIDAYAH
NIM :             (B02210035)

DAFTAR ISI:
I.       PENDIDIKAN POPULER
II.    KEMIMPINAN YANG MELAYANI (SERVENT LEADERSHIP)
III. KOMUNIKASI ASERTIF
IV. KEPASILITATORAN
V.    PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (POWER+EMPOWERMWNT)



            I.    Pendidikan Populer
Definisi pendidikan populer
Pendidikan Populer (Popular Education), adalah kesempatan belajar yang disediakan bagi orang dewasa dan orang tua dengan tujan agar mereka dapat mengenal perubahan dan variasi dalam kehhidupan sehari-hari. Dalam pendidkan popular ini pasilitator akan tahu tidak ada proses belajar yang tidak menyenangkan, setiap terlibat dala

Friday 11 October 2013

RINGKASAN KAPITA SELEKTA DAKWAH (baru)



RINGKASAN KAPITA SELEKTA DAKWAH
(JURUSAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM)
OLEH: NURUL HIDAYAH
NIM :             (B02210035)



Pendidikan popular merupakan pendidikan yang sesuai dengan realitas yang ada di komunitas, pendidikan ini bertujuan untuk membuat komunitas menjadi kritis akan kehidupan yang dialaminya dengan pengalaman dan ide-ide komunitas itu sendiri dan juga pendidikan ini menggunakan metode feranserta (partisipatory). Dengan demikian,  pendidikan pepuler ini menggunakan istilah pasilitator, fasilitator ini berfungsi untuk mempermudah jalannya pendidikan. Sedangkan untuk mempermudah jalannya pendidikan, harus menggunakan bahasa yang tegas dan mudah di mengerti oleh peserta didik, biar peserta didik tidak kesulitan untuk memahami meteri yang diberikannya. Setelah mereka memahami materi yang diberikannya, maka peserta didik akan mampunyai kemampuan, keberdayaan, kekuasaan(power-empowerment) atas kehidupan mereka sendiri. Jadi, terbentuklan pemimpin-pemimpin yang melayani (servent leadership) masyarakat.

TANGGAPAN :
 Tujuan dari pendidikan populer ialah menjadikan komunitas menjadi kritis, dalam artian pekak terhadap keadaan realitas ada pada komunitas sendiri. dengan berpikir kritis, komunitas akan lebih dewasa dalam berpikir. karena dengan pendidikan populer ini, masyarakat bisa mandiri, bisa menyelesaikan masalahnya sendiri dan bisa lebih paguyuban(rasa kekeluargaan lebih kental).

TANTANGAN :
fasilitator harus tahu segala yang ada di komunitas:
1. tahu kehidupan sosialnya
2. tahu agamanya
3. tahu keinginannya
4. kebiasaannya
5. dll

PERTANYAAN :
1. kenapa dikomunitas harus diberikan pendidikan populer?
2. bagaimana  komunitas bisa keritis akan kehidupannya sendiri?
3. apa manfaat pendidikan populer ini bagi komunita? 

  
DAFTAR PUSTAKA

lapsippipm.files.wordpress.com/2009/11/pendidikan-popular.pdf
darisandi.wordpress.com/.../servant-leadership-memimpin-dengan-hati-u..
www.bppk.depkeu.go.id/.../246_KOMUNIKASI%20ASERTIF%202013...‎  
mahadalytebuireng.files.wordpress.com/.../pemberdayaan-masyrakat.doc
riadjohani.wordpress.com/tag/fasilitator-masyarakat/‎