UNSUR-UNSUR PEMBENTUKAN MASYARAKAT DAN KEBANGSAAN
A.
Ayat
dan Terjemahannya
v Persatuan dan Ketuan
¨bÎ) ÿ¾ÍnÉ‹»yd öNä3çF¨Bé& Zp¨Bé& Zoy‰Ïmºur O$tRr&ur öNà6š/u‘ Âcr߉ç7ôã$$sù ÇÒËÈ
Sesungguhnya (agama tauhid) ini adalah agama kamu semua agama
yang satu dan Aku adala tuhanmu, maka
sembahlah Aku. (QS Al Ambiyaa. 92)
Ayat munasabah
(#þqãè©Üs)s?ur NèdtøBr& öNßgoY÷t/ (
<@à2 $oYø‹s9Î) šcqãèÅ_ºu‘ ÇÒÌÈ `yJsù ö@yJ÷ètƒ šÆÏB ÏM»ysÎ=»¢Á9$# uqèdur Ö`ÏB÷sãB Ÿxsù tb#tøÿà2 ¾ÏmÍŠ÷è|¡Ï9 $¯RÎ)ur ¼çms9 šcqç6ÏF»Ÿ2 ÇÒÍÈ
93. Dan mereka Telah
memotong-motong urusan (agama) mereka di antara mereka. kepada kamilah
masing-masing golongan itu akan kembali
94.
Maka barang siapa yang mengerjakan amal saleh, sedang ia beriman, Maka
tidak ada pengingkaran terhadap amalannya itu dan Sesungguhnya kami menuliskan
amalannya itu untuknya.
Tafsirnya
Allah SWT berfirman, bahwasannya
agamamu (agama tauhid) ini adalah agamamu semua, agam satu,sama dalam
pokok-pkok kepercayaan dan pokok-pokok syariat sebagaimana telah di terangkan
kepadamu, maka seharusnya semua manusia menganut satu agama, ialah agama islam,
tetpapi mereka telah berpecah belah, memotong-motong urusan agama dan
syariatdan berselisih di antara mereka,sedang mereka semuanya akan kembali
kepada Allah untuk memberikan pertanggung jawaban dan menerima balasan.
Makamaka barang siapa yang mengerjaka ama shaleh dengan hati yang tulus dengan
penuh iman ia tidak akan diingkari amal-amalnya walau seberat zarrahpun akan
tercatat semuanya tanpa ada yang ketinggalan. Allah berfirman
انالانضيع اجرمن احسن عملا
Yang artinya: sesungguhnya kami
tidak akan menyia-nyiakan pahala orang yang beramal kebaikan[1]
972]
maksud ayat ini: agama yang diturunkan Allah itu adalah satu ialah agama
tauhid (agama Islam), oleh Karena itu seharusnya manusia menganut satu agama,
tetapi mereka Telah terpecah belah, mereka semuanya akan kembali kepada Allah
akan menghisab mereka.
¨bÎ)ur ÿ¾ÍnÉ‹»yd óOä3çF¨Bé& Zp¨Bé& Zoy‰Ïnºur O$tRr&ur öNà6š/u‘ Èbqà)¨?$$sù ÇÎËÈ
52. Sesungguhnya (agama
Tauhid) ini, adalah agama kamu semua, agama yang satu dan Aku adalah Tuhanmu,
Maka bertakwalah kepada-Ku. (QS. Al Mu’minun. 52)
Ayat yang bermunasabah
$pkš‰r'¯»tƒ ã@ß™”9$# (#qè=ä. z`ÏB ÏM»t6Íh‹©Ü9$# (#qè=uHùå$#ur $·sÎ=»|¹ ( ’ÎoTÎ) $yJÎ/ tbqè=yJ÷ès? ×LìÎ=tæ ÇÎÊÈ
51. Hai
rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang
saleh. Sesungguhnya Aku Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
(#þqãè©Üs)tGsù OèdtøBr& öNæhuZ÷t/ #\ç/ã— ( ‘@ä. ¥>÷“Ïm $yJÎ/ öNÍkö‰y‰s9 tbqãmÌsù ÇÎÌÈ öNèdö‘x‹sù ’Îû óOÎgÏ?t÷Hwð 4Ó®Lym AûüÏm ÇÎÍÈ tbqç7|¡øts†r& $yJ¯Rr& /èf‘‰ÏJçR ¾ÏmÎ/ `ÏB 5A$¨B tûüÏZt/ur ÇÎÎÈ äíÍ‘$|¡èS öNçlm; ’Îû ÏNºuŽösƒø:$# 4 @t/ žw tbrããèô±o„ ÇÎÏÈ
53.
Kemudian mereka (pengikut-pengikut Rasul itu) menjadikan agama mereka
terpecah belah menjadi beberapa pecahan. tiap-tiap golongan merasa bangga
dengan apa yang ada pada sisi mereka (masing-masing).
54. Maka biarkanlah mereka
dalam kesesatannya sampai suatu waktu.
55. Apakah mereka mengira
bahwa harta dan anak-anak yang kami berikan kepada mereka itu (berarti bahwa),
56. Kami bersegera
memberikan kebaikan-kebaikan kepada mereka? tidak, Sebenarnya mereka tidak
sadar
Tafsirnya
Allah SWT, berfirman dan berseru kepada hamba-hamba-Nya agar
memakan makanan yang baik-baik dan halal sambil melaksanakan amal-amal yang
saleh.perintah Allah ini menunjukan bahwa makanan yang baik dan halal membantu
orang dengan mudah melaksanakan amal-amal saleh. Nabi-nabi Allah telah memberi
teladan kepada umat-umatnya dalam hidup mereka dengan tiada memakan dengan
memakan melainkan makanan-makanan yang baik dan halal yang di hasilkan oleh
jerih payah mereka sendiri. Nabi isa makan dari hasil ibunya yang bertenun dan
Nabi Muhamad saw makan dari hasil kerjanya sebagai pengembala. Jaga Nabi Daud
a.s menurut hadits Rasulullah tidak makan melainkan dari apa yang dihasilkan
oleh tangannya sendiri. Diriwayatkan oleh Muslim dan imam Ahmad dari Abu
Khuroirah r.a. bahwa Rasulullah SAW bersabda.
ياايهااناس ان الله طيب لايقبل الا طيب وان الله امرالمؤ منين بما امر
به المرسلين فقال :ياايه الرسول كلوامن اطبات واعملوا صالحا اني بما تعملوان عليم.
ثم ذكر الرجل يتيل السفر اشعث اغبر ومطعمه حرام ومشربه وملبسه حرام يمديديه الى
السما يارب يارب فان تستجاب لذالك
Artinya: wahai manusia sesungguhnya Allah adalah tuhan yang baik
dan tidak menerima malainkan sesuatu yang baikpula, dan sesungguhnya Allah
telah memerintahkan kepada orang-orang yang mu’min apa
yang telah di perintahkan kepada rasul-rasul-Nya dengan firman-Nya, “ makanlah kamu dari makanan yang baik-baik dan berbuatlah amal-amal
yang saleh, sesungguhnya aku maha mengetahui apa yang kamu kerjakan”.
Kemudian Rqsulullah menyebut sebagai contoh seorang yang melakukan
perjalanan panjang dan jauh berada dalam keadaan kusut, sedang makanannyadari
makanan haram, minumannya minuman haram dan pakaiannya berasal dari harta
haram, ia mengangkat kedua tangannya ke langit berdoa,”ya tuhanku, “, maka bagaimana doanya itu diterima oleh
tuhan, sabda Rosulullah SAW.
Allah
berfirman,”agamamu hai Nabi-nabi adalah satu, agama
sarinya adalah mengajak orang menyembah hanya kepada Allah yang maha Esa tidak
bersekutu da Akulah Tuhanmu, maka bertaqwalah kepada-Ku”.
Kemuadian
Allah berfirman selanjutnya, pengikut agama yang satu di pecah-pecah menjadi
beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan yang terpecah itu merasa bangga dengan apa
yang mereka kira itu sebagai hidayah dan kebenaran, padahal mereka itu berada
dalam kesesatan dan kebatilan. Maka biarkanlah mereka dalam kesesatan dan
kebatilan sampai pada suatu waktu.
Allah
berfirman
ذرهم ياءكلواويتمتعواويلههم الامل فسوف يعلموان
Artinya: “biarkan mereka makan, bersenang-senang dan di nina bobokan oleh
harapan kosong, kelak mereka akan mengetahui”
Allah
berfirman selanjutnya,”apakah mereka mengira apa yang kami berikan
kepada mereka berupa harta benda dan anak-anak, adalah karena kasih sayang kami
kepada mereka? Sekali-kali bukanlah demikian, tetapi itu semuanya adalah ujian
dan cobaan dari pihak kami terhadap mereka, namun merekan tidak sadar dan tidak
tahu diri”.
Allah
berfirman dalam ayat lain:
فلاتعجيك اموالهم ولااولادهم انمايريدالله
ليعدبهم بهافي الحياةالدنيا.
Artinya: “janganlah engkau heran atas harta benda mereka
dan anak-anak mereka, semuanya itu bukanlah tanda ridho dan kasih sayang-Ku,
tetapi itu semua adalah ujian dan cobaan serta siksaan bagi mereka dalam
kehidupan mereka di dunia”.
Dalam lain
ayat:
وما اموالكم ولااولادكم بالتى تقربكم عندنازالفى
الامن امن وعمل صالحا.
Artinya: “dan bukanlah harta kekayaanmu dan buakn pula anak-anakmu yang akan
mendekatkanmu kepada-Ku, tetapi imanmulah dan amalsalehmu yang akan mendekatkan
kamu kepada-Ku.
Dan bersabda
Rasulullah SAW, menurut riwayat imama Ahmad dari Ibnu Mas’ud r.a.:
Yang
Artinya: sesungguhnya Allah SWT, telah
membagi di antara akhlak-akhlak kamu sebagaimana Dia telah membagi antara kamu
adan rizki-rizki kamu, dan sesumgguhnya Allah memberikan kenikmatan kenikmatan
duniawi kepada uang Dia cintai dan yang tidak di cintai tetapi kesadaran agama
hanya di berikan oleh Allah kepada orang yang di cintai-Nya, dan demi Tuhan
yang nyawa Muhamad berada di tangan-Nya, tiada orang berislam sebelum dia
membersihkan hati dan lidahnya dan tidaklah beriman sebelum tetengganya merasa
aman dari gangguan-gangguannya”
Bertanya
seorang sahabat kepada beliau,” apakah yang di maksud gangguan-ganguan itu, ya
Rasulullah?” beliau menjawab,” yaitu
kecongkakan dan kezaliman” dan beliau melanjutkan sabdanya,” dan tiada seseorang yang memperoleh harta kekayaan dengan jalan
haramlalu menafkahkannya, akan di berkahi hartanya itu dan tiada sodekoh dari
harta itu diterima Allah, dan jika hartanya itu di biarkannya(tidak di
nafkahkan atau di sodekohkan) maka hartanya itu akan menjadi bekal di neraka.
Sesungguhnya Allah tidak menghapus keburukan dengan keburuka juaga, akan tetapi
akan di hapusnya dengan kebaikan dan sesungguhnya barang yang buruk tidak dapat
memhapus barang yang buruk juga”[2]
!$uZø9t“Rr&ur y7ø‹s9Î) |=»tGÅ3ø9$# Èd,ysø9$$Î/ $]%Ïd‰|ÁãB $yJÏj9 šú÷üt/ Ïm÷ƒy‰tƒ z`ÏB É=»tGÅ6ø9$# $·YÏJø‹ygãBur Ïmø‹n=tã (
Nà6÷n$$sù OßgoY÷t/ !$yJÎ/ tAt“Rr& ª!$# (
Ÿwur ôìÎ6®Ks? öNèduä!#uq÷dr& $£Jtã x8uä!%y` z`ÏB Èd,ysø9$# 4
9e@ä3Ï9 $oYù=yèy_ öNä3ZÏB Zptã÷ŽÅ° %[`$yg÷YÏBur 4
öqs9ur uä!$x© ª!$# öNà6n=yèyfs9 Zp¨Bé& Zoy‰Ïnºur `Å3»s9ur öNä.uqè=ö7uŠÏj9 ’Îû !$tB öNä38s?#uä (
(#qà)Î7tFó™$$sù ÏNºuŽöy‚ø9$# 4
’n<Î) «!$# öNà6ãèÅ_ötB $Yè‹ÏJy_ Nä3ã¥Îm6t^ãŠsù $yJÎ/ óOçGYä. ÏmŠÏù tbqàÿÎ=tFøƒrB ÇÍÑÈ
48. Dan kami Telah
turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang
sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian
terhadap kitab-kitab yang lain itu; Maka putuskanlah perkara mereka menurut apa
yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan
meninggalkan kebenaran yang Telah datang kepadamu. untuk tiap-tiap umat
diantara kamu, kami berikan aturan dan jalan yang terang. sekiranya Allah
menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak
menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, Maka berlomba-lombalah berbuat
kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya
kepadamu apa yang Telah kamu perselisihkan itu, (QS. Al Maidah. 48)
Tafsirnya
dan kami telah menurunkan kepadamuI(hai muhamad) kitab(Al quran) dengan kebenaran(berkaitan
dengan dengan anzalna) membenarkan apa yang di hadapannya (maksudnya
yang yang sebelumnya) di antara kitab-kitab dam menjadi saksi(atau batu
ujian) trhadapnya(kitab di sini maksudnya kitab-kitab terdahulu ) sebab
itu putuskanlah perkara mereka(ahli-ahli kitab jika mereka mengadu
kepadamu) denga pa yang di turunkan Allah(kepadamu) dan janganlah
kamu mengikuti hawa nafsu mereka(dengan menyimpang) dari kebenaran yang
telah dating kepadamu. Bagi tiap-tiap umat di antara mkamu kami beri(hay
manusia) aturan dan jalan(maksudnya jalan yang nyata dalam agama yang
akan mereka tempuh) sekiranya di kehendaki Allah, tentulah kamu di
jadikan-Nya satu umat(dengan hanya satu syariat) tetapi(dibagi-bagi-Nya
kamu kepada beberapa golongan) untuk mengujimu(mencobai) mengenai apa yang telahdiberikan-Nya kepadamu(berupa
syariat yang bermacam-macam untuk melihat siapakah di antara kamu yang taat dan
siapa pula yang durhaka) maka berlomba-lombalah berbuat kebaikan(berpaculah
mengerjakannya) hanya kepada Allah-lah kembali kamu semua(dengan
kebangkitan) makadi beritahukan-Nya
kepadamu apa yang kamu perbantahkan itu(yakni mengenai soal agama dan di balas-Nya setiap
kamu maenurut amal masing-masing )[3]
Maksudnya: Al Quran adalah ukuran untuk
menentukan benar tidaknya ayat-ayat yang diturunkan dalam kitab-kitab
sebelumnya.
[422] Maksudnya: umat nabi
Muhammad s.a.w. dan umat-umat yang sebelumnya.
Ÿwur (#qçRqä3s? tûïÏ%©!$%x. (#qè%§xÿs? (#qàÿn=tF÷z$#ur .`ÏB ω÷èt/ $tB æLèeuä!%y` àM»oYÉit6ø9$# 4 y7Í´¯»s9'ré&ur öNçlm; ë>#x‹tã ÒOŠÏàtã ÇÊÉÎÈ
Dan janganlah kamu menyerupai
orang-orang bercerai-berai dan berselisih sesudah datang keterangan yang jelas
kepada mereka, mereka itulah oarng-orang yang mendapat siksa yang berat(QS. Ali
imron.105)
Tafsirnya,
Dan janganlah kamu sperti orang yang
berpesah belah(denga agama
mereka) dan berselisih(padanya) sesudah datang kepada mereka
keterangan yang jelas(mereka itulah orang-orang yahudi dan nasrani) merekalah
orang-orang yang mendapat siksa yang berat [4]
1. Dengan menyebut nama
Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang[1].
[1]
Maksudnya: saya memulai membaca al-Fatihah Ini dengan menyebut nama
Allah. setiap pekerjaan yang baik, hendaknya dimulai dengan menyebut asma
Allah, seperti makan, minum, menyembelih hewan dan sebagainya. Allah ialah nama
zat yang Maha suci, yang berhak disembah dengan sebenar-benarnya, yang tidak
membutuhkan makhluk-Nya, tapi makhluk yang membutuhkan-Nya. Ar Rahmaan (Maha
Pemurah): salah satu nama Allah yang memberi pengertian bahwa Allah melimpahkan
karunia-Nya kepada makhluk-Nya, sedang Ar Rahiim (Maha Penyayang) memberi
pengertian bahwa Allah senantiasa bersifat rahmah yang menyebabkan dia selalu
melimpahkan rahmat-Nya kepada makhluk-Nya.
v Asal Keturunan
$pkš‰r'¯»tƒ â¨$¨Z9$# (#qà)®?$# ãNä3/u‘ “Ï%©!$# /ä3s)n=s{ `ÏiB <§øÿ¯R ;oy‰Ïnºur t,n=yzur $pk÷]ÏB $ygy_÷ry— £]t/ur $uKåk÷]ÏB Zw%y`Í‘ #ZŽÏWx. [ä!$|¡ÎSur 4
(#qà)¨?$#ur ©!$# “Ï%©!$# tbqä9uä!$|¡s? ¾ÏmÎ/ tP%tnö‘F{$#ur 4
¨bÎ) ©!$# tb%x. öNä3ø‹n=tæ $Y6ŠÏ%u‘ ÇÊÈ
Hai sekalian manusia,
bertakwalah kepada Tuhan-mu yang Telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan
dari padanya[263] Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah
memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. dan bertakwalah kepada
Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama
lain[264], dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu
menjaga dan Mengawasi kamu. (QS. An-Nisa.. 1)
[263] maksud dari padanya menurut Jumhur Mufassirin
ialah dari bagian tubuh (tulang rusuk) Adam a.s. berdasarkan hadis riwayat
Bukhari dan muslim. di samping itu ada pula yang menafsirkan dari padanya ialah
dari unsur yang serupa yakni tanah yang dari padanya Adam a.s. diciptakan.
[264] menurut kebiasaan orang Arab, apabila mereka
menanyakan sesuatu atau memintanya kepada orang lain mereka mengucapkan nama
Allah seperti :As aluka billah artinya saya bertanya atau meminta kepadamu
dengan nama Allah.
1 Dengan menyebut nama Allah yang
Maha Pemurah lagi Maha Penyayang[1].
[1]
Maksudnya: saya memulai membaca al-Fatihah Ini dengan menyebut nama
Allah. setiap pekerjaan yang baik, hendaknya dimulai dengan menyebut asma
Allah, seperti makan, minum, menyembelih hewan dan sebagainya. Allah ialah nama
zat yang Maha suci, yang berhak disembah dengan sebenar-benarnya, yang tidak
membutuhkan makhluk-Nya, tapi makhluk yang membutuhkan-Nya. Ar Rahmaan (Maha
Pemurah): salah satu nama Allah yang memberi pengertian bahwa Allah melimpahkan
karunia-Nya kepada makhluk-Nya, sedang Ar Rahiim (Maha Penyayang) memberi
pengertian bahwa Allah senantiasa bersifat rahmah yang menyebabkan dia selalu
melimpahkan rahmat-Nya kepada makhluk-Nya.
ãNßg»oY÷è©Üs%ur óÓtLoYøO$# nouŽô³tã $»Û$t7ó™r& $VJtBé& 4
!$uZø‹ym÷rr&ur 4’n<Î) #Óy›qãB ÏŒÎ) çm8s)ó¡oKó™$# ÿ¼çmãBöqs% Âcr& >ÎŽôÑ$# š‚$|ÁyèÎn/ tyfyÛø9$# (
ôM|¡yft7/R$$sù çm÷YÏB $tFt^øO$# nouŽô³tã $YZøŠtã (
ô‰s% zNÎ=tæ ‘@à2 <¨$tRé& öNßgt/uŽô³¨B 4
$uZù=¯=sßur ãNÎgøŠn=tæ zN»yJtóø9$# $uZø9t“Rr&ur ãNÎgø‹n=tæ ÆyJø9$# 3“uqù=¡¡9$#ur (
(#qè=à2 `ÏB ÏM»t6ÍhŠsÛ $tB óOà6»oYø%y—u‘ 4
$tBur $tRqßJn=sß `Å3»s9ur (#þqçR%Ÿ2 öNåk|¦àÿRr& šcqßJÎ=ôàtƒ ÇÊÏÉÈ
160. Dan mereka kami bagi
menjadi dua belas suku yang masing-masingnya berjumlah besar dan kami wahyukan
kepada Musa ketika kaumnya meminta air kepadanya: "Pukullah batu itu
dengan tongkatmu!". Maka memancarlah dari padanya duabelas mata air.
Sesungguhnya tiap-tiap suku mengetahui tempat minum masing-masing. dan kami
naungkan awan di atas mereka dan kami turunkan kepada mereka manna dan salwa
(Kami berfirman): "Makanlah yang baik-baik dari apa yang Telah kami
rezkikan kepadamu". mereka tidak menganiaya kami, tapi merekalah yang
selalu menganiaya dirinya sendiri.
[576] salah satu nikmat Tuhan kepada mereka ialah:
mereka selalu dinaungi awan di waktu mereka berjalan di panas terik padang
pasir. manna ialah: makanan manis sebagai madu. Salwa ialah: burung sebangsa
puyuh.
0 Comments:
Post a Comment